Dengan sangat pelan aku sisir kulit ari ditubuhku
mencoba merasakan pesan di mata..
beberapa bagian teriris, masih tak terasa
aku panik!
Belati di pinggang langsung ku ayun
cacah sekali
duakali
tigakali
lumuran darah mengalir
masih tak terasa..
Sepertinya aku sudah mati
namun kenapa emas bisa aku rasakan?
Depok, 2010
Sunday, August 22, 2010
Emas mati
Tags :
Politik
Related : Emas mati
Sepulang dari PerancisKembali tas punggung menghangat tulangkakiku menjejak sukarno-hatta"Hemm.. apa kabarmu Proklamator?""Apakah kalian menangis saat ini?"anak-anakmu, teman-temanmu juga mus ...
Kala aku menuju Presiden (Bag II)Aku ingat ada yang berbunyi bukan bel, Ayahku berada disana,Dikatakannya bila aku masih kecil belum dewasa,"Oh maaf Ayah, aku mungkin kecil tapi berencana besar..",Aku m ...
Ken ArokBila bapak tak lagi merasa punya anakperbolehkan anakmu ini memecatmuijinkan aku penggal lehermuminum darahmuagar lama kemudianken arok terulangnamun aku bangga... ...
Orkestra MerdekaHujan turun di kesombongan gedung yang menantang langitsesosok perempuan tua duduk memojok diteras pos satpamdidalamnya para pejabat merayakan 64 tahun merdekatak jauh d ...
Kala aku menuju PresidenKala aku menuju Presiden,TNI dengan militernya tentu tidak akan suka melihatku,mereka akan tersisih keluar dari kota,hanya menjaga perbatasan bukan kekuasaan..Mereka tak ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
mumet (doh)
ReplyDeletenek dolar
ReplyDelete