Kita pernah bertempat di sebuah rumah
menghuninya bersama diantara buah
Buah dari pertengkaran
Buah dari kesenangan
Buah dari percintaan
Tanpa sempat masak
dan menjadi sampah
Tak berapa lama kau pun pergi
menunggang kuda bersayap angin
Tepat saat hari ini
Tepat saat mendung di sore hari
Depok, 2010
Wednesday, June 30, 2010
Mendung di sore hari
Related : Mendung di sore hari
Sekali lagiBila ada yang melihat diaTolong katakan padanya"Beri satu lagi kesempatanuntukku berbuat yang benar".Jogjakarta, 2010 ...
Bila aku matiBila aku matitimbunlah tubuhkuseperti kau timbunkepingan hatikuditempat sampahwaktu itu..Depok, 2010 ...
SemestaSemesta, ajak aku sejenak berlibur dan berdoaSeperti angin, aku ingin mengisi dunia...Depok, 2010 ...
Lajur air"Semua pintu kamarku tertutupsetiap kali teringat dirimu"Disini aku diam menunggududuk diantara lajur airyang setia memeluk batuAku ingin menjadi itumenjadi batu yang di ...
Disini, Disana dan Dimana-manaDisini, masih aku lukis wajahmu di dua sayap kupu-kupu Disana, pernah aku tulis namamu di sebongkah batu Hingga sekarang harus aku rasakan kamu ada dimana-manaDepok, 201 ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
dan tak berapa lama kau pun pergi
ReplyDeleteSebelum hujan sempat mengecup bumi
Tepat saat hari ini
saat mendung meninggalkan langit sembab yang sendiri...
Langit lagi mendung... sedia payung mumpung belum hujan..... he he he... Cinta memang tak ada habisnya.... bagai minum air di lautan yach
ReplyDeletekuda bersayap angin telah kembali ke sini
ReplyDeletetanpa ada penunggangnya
tanpa ada senja yang indah ketika mengecup bumi
semurung mendung di sore hari
https://iniputrisenja.wixsite.com/catatan-kumuh/catatan/
ReplyDelete