Berbagi Puisi

Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Home » Damai Hati » Rumah kita Air terjun » Hati
Saturday, June 6, 2009

Hati

Ditulis Oleh at

Rumah adalah hati
dimana pikir akan kembali
suatu saat nanti

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Hati

  • KesedihanKesedihan itu seperti tetes air dalam samudera, tentu akan ikut hilang ketika datang gelombang. Dan aku menikmatinya..Thailand, 2010. ...
  • Dunia PuisiBarlari menari kibaskan bunga mawar,menemui hujan yang tak pernah lekang menemani sang dunia,perputaran bumi, mampu menciptakan negeri langit,Aku pun membentuk negeri pu ...
  • HatiRumah adalah hatidimana pikir akan kembalisuatu saat nanti ...
  • Kakak dan AdikkuSepertiga ruangan hati ini tersisih untuk Kakak,di dalamnya banyak hiasan cantik berangka platinum,Apapun yang aku lakukan selalu kembali kepadamu,dalam wejanganmu..Kali ...
  • Katakan pada pelangipelangi.... di lengkung warnamu yang membias inginku berlari menelusuri jalan yang bergaris lari tanpa ingin ku lihat belakang kembali pelangi.... ingin ku menggapai se ...

9 comments:

  1. melynsalamJune 6, 2009 at 10:26 AM

    hati bisa berpikir.
    tapi terkadang, pikiran gak punya hati.

    begitukah??

    ReplyDelete
  2. ilmairJune 6, 2009 at 1:12 PM

    hati ruang cinta dan nurani
    serta iman yang oleh-Nya diberi
    tapi fikir terkadang tak mengiringi
    namun jika teridhoi pasti kembali ke hati

    ReplyDelete
  3. budijayaJune 7, 2009 at 11:07 AM

    kuludahi rumah hatimu dgn...
    air liur yg bening di hati
    moga membasahi dan memberi ruang licin untuk bergerak
    karena rumah hati jg terdiri dari unsur airmu yg menyejukan

    ReplyDelete
  4. Blogging Is FunJune 7, 2009 at 2:07 PM

    jadi tak ada lagi yang mengeluh tak punya rumah,,,kecuali ia memang tak punya hati
    :D

    ReplyDelete
  5. UnknownJune 7, 2009 at 2:11 PM

    biar aja..
    tak ada salahnya kembali,,syangnya aku tak ada hati

    ReplyDelete
  6. AnonymousJune 7, 2009 at 11:27 PM

    Hati adalah nurani menyimpan nilai2yg hakiki (harina)

    ReplyDelete
  7. irchamJune 7, 2009 at 11:45 PM

    singkat tapi bermakna sangat dalam....

    salam kenal...

    ReplyDelete
  8. KangBoedJune 10, 2009 at 9:33 AM

    Gelisah.. sepi dirundung kalut meliuk
    Termenung terdiam dalam lamunan
    Kusapa pikirku dia mentertawaiku
    Bahkan angan melambung meledekku
    Otak membentak… bodoh kamu..

    Kepada siapa kumengadu rasaku
    Lama sudah ku berjalan berputar
    Seorang diri tiada arah tujuan pasti
    Tiada teman.. tiada kawan.. sendiri..
    Bahkan sahabat sejati tiada kuingat

    Yayaya.. hati nurani.. sahabatku dulu
    Kemanakah suaramu kini hilang lenyap
    Mengapa kau terdiam dan menangis pilu
    Salah apakah diriku... padamu sahabat
    Mengapa kau terdiam dan membisu mati

    ReplyDelete
  9. Deeja AssagafJune 10, 2009 at 9:00 PM

    hati tempat bersemayam segala rasa
    rumah terindah penghias raga
    kembalilah kesana....
    di relungnya nyaman laksana surga

    ReplyDelete

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..

Subscribe to: Post Comments (Atom)