Berbagi Puisi

Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Home » Puisi » Langit
Monday, March 22, 2010

Langit

Ditulis Oleh at

Di ujung sana
langit seakan jatuh ke laut
tiba-tiba aku merasa kecil.

Kelapa Dua, 2010

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Langit

  • Senyum HujanSaat itu, duduk dalam diam, membiarkan riak yang bicara, rintik pun terbahak melihatnya, waktu begitu kejam dengan melambat, gelisah aku tanpa berani menatapmu, sedangk ...
  • Temaram mimpidia tak memiliki mimpi hanya berselimut luka dan putus asa tinggal dalam keraguan sinarnya telah padam terhembus kerasnya hidup dan tergilas garangnya ibukota hanya lan ...
  • Katakan pada pelangipelangi.... di lengkung warnamu yang membias inginku berlari menelusuri jalan yang bergaris lari tanpa ingin ku lihat belakang kembali pelangi.... ingin ku menggapai se ...
  • Menyepiberdiri dalam dekapan bisu yang membeku menggantungkan impian dalam asa yang tak pasti menyepi tanpa tahu sampai kemana aku memuncak berkeluh mengejar paradigma kosong ...
  • BiarBiar, biarkanlah ia mengalir di tepian matamu Karena air mata pelepas jiwa Biar, biarkanlah rindu itu memasung hatimu Karena rindu pertanda cinta *episode rindu* ...

3 comments:

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..

Subscribe to: Post Comments (Atom)