Di istana itu terbentuk megah,
ribuan jiwa di dalam,
namun indah di pandang,
Menyesal aku pergi meninggalkan,
padahal semua demi kamu,
Percakapan demi percakapan,
sudah terlewati dengan bekas,
waktu itu kamu ingin aku tahu,
"siapa raja di istana itu",
ya, aku memang belum tahu,
Kembali disini, di dekat istana,
pertanyaan dan inginmu masih sama,
"aku belum mau tahu apa itu"
begitulah elakku,
sembari aku ambil minumanku
Cawan penyuguh anggur telah mengering,
kita berdua mabuk berteriak,
"kenapa istana itu begitu indah?",
dengan semilir angin mengiringi jawab,
aku melayang tak peduli,
Ayunan bertali emas meliuk sendiri,
aku gemetar melihatnya,
dan mimpi sudah membawamu lelap,
segera aku berlari, berlari dan berlari,
"apa sebenarnya istana itu?",
Entitas daun berguguran melambai,
mengajakku berteduh,
sejenak damai aku selami, tenang,
tiba-tiba aku lihat kamu duduk di kursi berlian,
"apakah aku di istana itu?".
Senyum terindah yang pernah aku lihat,
mengembang di bibirmu,
mengajakku duduk berdua di sampingmu,
"apakah kita ini raja dan ratu?",
kamu hanya tersenyum,
Gelegar tarian dan nyanyian menyambut,
mulailah kita selami setapak demi setapak,
selusuri dinding selangkah demi selangkah,
menjejaki isi istana yang harum ini,
kamu manja di pundakku,
Berjalan mengarah taman samping Istana,
kamu tersenyum lihat ayunan bertali emas yang tadi bergoyang,
aku jinjing gaun sutramu,
kita pun sampai di pohon teduh,
dan aku lihat diriku tidur dibawahnya.
Depok 2009.
Buat surga yang menanti manusia beriman.
mantaabbsss banget puisinya...
ReplyDeleteistana terindahku..
ReplyDeleteada dihati yang penuh kasih
ada di mata bocah-bocah tak berdosa
ada di uluran tangan yg penuh cinta
ada di kedamaian keindahan alam
ada di belaian lembut Tuhanku
disana aku kembali
jika hati tak lagi riuh
jika mata tak lagi peka
jika jemari dingin bersedekap
jika kaki melangkah gontai
jika airmata terburai sunyi
kukirim rindu ini istanamu
wah poemsnya kang dexter nih kerenz abiezz....kang cik atuh pangajar keun ka abi kumaha carana....hese pisan urang bade ngajieunan poems teh kang
ReplyDeleteHalah kang Harry, ulah gitu atuh kang, abdi teh masih belajar. Sok atuh kang belajar bareng, sanes ngajar keun.. Nuhun kang.
ReplyDeletewah, ini artinya dalam ya..
ReplyDeletesiapakah raja dan ratu itu?
bukankah kamu sudah pernah jadi raja sehari?
bahkan sudah ada si kecil yg lucu.
mengapa masih berharap menjadi raja di istana mimpi?
tapi mungkin kamu ingin mengulangi lagi
bagaimana rasanya menjadi raja sehari dgn seorang ratu cantik di sisimu.
siapa to raja di istana itu, jadi penasaran, bole ngintip gak yah, dikiiittt ajah hehehe
ReplyDeleteistana itu memang indah
ReplyDeleteistana itu memang megah
ada hati, cinta dan kasih sayang didalamnya
ada belaian dan janji setia
hmm
The dexter..
sebuah puisi yang indah..
maaf..aku tidak pandai meneruskan kata..dan kamu tau itu..
yang pasti puisi yang menyentuh sekali..
hii friend..my smile for you..nice blog..nice to meet you again..smile..smile..smile..smile.. :D :D :D :D
ReplyDeleteTerima kasih atas komentar2nya...tersanjung saya, semoga menjadi pemacu semangat saya. salam
ReplyDeleteKeren euy Puisinya :)
ReplyDeletesudah lama ga baca puisi, ternyata isinya mantap abis :)
ReplyDelete:)
ReplyDeletecoba ketuk sebuah tempat di dalam...
sering tersamar bahkan terbutakan,
tertenggelam dalam riuh rendah peradaban
coba ketuk sebuah tempat di dalam...
yang tak punya kunci karena telah menunggumu sejak semula,
yang ada di sana namun lelah pula kau carikannya
tak terisi permata, memang,
atau cemerlang emas di tahta
hanya wadah sederhana,
berupa damai jiwa...
Arigatou!
ReplyDeleteseniman bgt nih
ReplyDeletepuisinya keren abiez nih..
ReplyDeletedexter, sok atuh Bunda minta diajarkeun kumaha ngadamel puisi
ReplyDeletetiasa mung ngahariring sareng ngawih
yah klo mo bikin istana tinggal hubungi saya hehehee... trims sudah mengunjungi blog saya di http://salman-arsitek.blogspot.com/
ReplyDeletepuisinya sarat makna euy! moga pembuatan buku antalogi puisinya sesuai rencana yaa..SEMANGAT!!
ReplyDeleteRindu "rumah" secara hakiki?
ReplyDeleteSemoga selalu dilindungi Allah swt.
Salam dr jauh. (Harina)
Bagus pusinya!
ReplyDeleteteruskan semangatmu nak!