Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Friday, October 1, 2010

Disini, Disana dan Dimana-mana

Disini, masih aku lukis wajahmu di dua sayap kupu-kupu
Disana, pernah aku tulis namamu di sebongkah batu
Hingga sekarang harus aku rasakan kamu ada dimana-mana

Depok, 2010.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Disini, Disana dan Dimana-mana

  • Jadi manusiaAku telah menjadi manusiatelah mengenal kemanusiaanberlari kesana berteriakberjalan kemari menangishanya sesekali tertawaAku masih duduk disinimerasa menjadi manusiabahk ...
  • KremasiAku antar tubuhmu menjadi penumbuh bunga yang indah, sementara aku ambil jiwamu menjadi penumbuh jalan hidup. Kamboja yang berisik, menciptakan nyanyian di hati. Tiba-ti ...
  • DedaunanDi antara burung tanpa nyanyianAku serahkan tubuh ini menggantungDi mata matahariDan di mata rembulanTepat di ujung dedaunan..Bekasi, 2011. ...
  • Tuhan, I Love You.Aku tak tahu apa yang disepakati oleh Bapak dan Ibuku ketika bercinta hingga Ibu mengandung diriku. Setelah perlahan selama 9 bulan 10 hari kemudian, aku menangis terlah ...
  • Kemarin hariKemarin hari, aku berjalan menghampiri batu besar di pinggir sungai. Aku temukan disitu gurat nama yang perlahan semakin nyata. Dengan sedikit takut, aku coba duduk di a ...

4 comments:

  1. di mana-mana puisi cantikmu, mas. Hmmmh...keren klipnya Paul ya..

    ReplyDelete
  2. Jalan panjang dan berliku, mengajarkanku untuk terus berjalan menuju pintu, rumahmu.

    ReplyDelete
  3. mantab dech puisinya...
    klipnya juga oke tuch :D

    ReplyDelete

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..