Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Wednesday, May 12, 2010

Rembulan dan Matahari

Berpasung belati di kaki
kau beri aku hidangan
tanpa penutup

Sepertinya engkau lupa
aku memang tak bisa
untuk melawan arus
tapi aku bisa
mengarahkan perahu
berlayar denyut nadi
hingga semua berhenti

Aku benar-benar cemburu
dengan rembulan
yang selalu memberi jalan
matahari untuk datang

Depok, 2010

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Rembulan dan Matahari

  • Malam iniMalam ini Keluar ke jalan disertai keluarnya rembulan Seperti Dejavu Kamu ada berjalan disampingku Merambati perasaan diri Mencoba masuk lebih ke dalam Hingga terper ...
  • Hari biasa yang luar biasaLaksa makna ini berbuih menebar kemesraanbukan takut, namun gemetar debar yang ku rasaini hari yang biasa,biasa seperti saat aku menerima tamu,biasa seperti saat aku men ...
  • Mawar bekuMuncul sekuntum mawardari percintaan pikir serta rasatelah aku bekukan dan aku hias sebuah nama dikelopaknya Namun sepertinya tidak akan pernah sampaiDitanganmu..Depok, ...
  • Kaki LangitSemalam tadi kamu bertanya tentang kaki langit, bagaimana aku menerangkan bilamana kaki langitku sendiri tak pernah terjamah dalam pikiran mau pun bayangan. Sekian detik ...
  • Istana GugurDi istana itu terbentuk megah,ribuan jiwa di dalam,namun indah di pandang,Menyesal aku pergi meninggalkan,padahal semua demi kamu,Percakapan demi percakapan,sudah terlew ...

0 comments:

Post a Comment

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..