Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Wednesday, April 14, 2010

Matahari

Sementara hari-hari tergelincir
terlihat dari jendela tempatku duduk
masih kau gantungkan diri
dalam belantara kata orang lain
setengah mati percaya yang kau dengar

Ketika tunas kehidupan,
tunas-tunas perubahan telah tertanam
aku tersesat dalam pikiran
dan tertelan waktu

Kau potong setengah urat nadi
menyambung masa lalu
aku naiki kapal surga
melewati diam dan kesunyian

Dan berjalan tepat menatap matahari

Depok, 2010
After the shining sun there's a dark below.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Matahari

  • Hari esok"Rasanya tak mau aku menunggu hingga esok hari. Satu persatu dari kecil hingga besar, masalah menyambangiku bahkan seperti hendak menginap dipelataran rumahku dengan dis ...
  • Titik air.Seumpama kesedihan yang menjadi titik air, seiring waktu [pasti] tertelan debur samudera kehidupan. Disini aku duduk di atas tumpukan kertas-kertas kenangan yang bertamb ...
  • kembali ke rumahkembali ke rumah menyambangi pinus yang tersenyum dimana suara kambing berlompatan seperti tanya jawab terdengar sayup nyanyi dedaunan dari balik bukit menyambut desis ...
  • Manusia adalah AkuSempat aku lepas kepalaku dari tempat sebenarnya, sempat pula aku gantungkan leher di tempat tidak semestinya, mungkin bukan waktu yang menginginkan namun sebuah kelana ...
  • Sempathari ini... sempatkan hatimu untuk mencinta sempatkan jiwamu untuk menyayangi sempatkan ragamu untuk berkorban karena mungkin, kita tidak akan pernah sempat saat itu, ...

0 comments:

Post a Comment

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..