Kita adalah Air, Rumah kita Air Terjun.

Tuesday, July 14, 2009

Dialog

Dalam rintik hujan aku bertanya
kamu takut?
"tidak!" katanya
"kenapa menangis?" tanyaku
"aku sedih melihatmu kekeringan" sambungnya
"apakah kamu jatuh cinta padaku?" tanyaku
"tidak ada waktu menjawab itu..."
kamu menghindar
"aku jatuh cinta padamu...." bisikku lirih

Pada malam, pagi, siang dan sore
dingin, panas, mendung serta hujan
aku jatuh cinta
Ya...
betapa banyak cinta merenda hari

Depok, 2007

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Dialog

  • UdaraMatahari yang terangDan kau tinggalkan aku di udaraTanpa bisa memegang tepi awanSampai jumpa di Surga. Depok, 2010. ...
  • Laba-labatak terasa ada desir menelusup menggelitik di satu titik seperti hewan kecil tak bisa lepas tersangkut di jaring laba-laba bukan menyerah untuk terjerat namun keingina ...
  • katakata ini kembali mengalir, saat perih menyusuri kata ini berbalik menerawang, ketika sakit mengusap diri saat melupa diri aku tak pernah mampu tuk menyeluruh melupakan ...
  • thanks n bye.."aku menghargainya, makasih buat semuanya" sebuah kata perpisahan..yang sejuk namun membekukan..hangat namun membakar..sangat lembut tapi melukai..By Arif Chasanhan ...
  • Tak lagi AirSembari aku tangkup tanganaku sebut namamumungkin kemarin adalah terakhirdisertai kaku kita bertemuSemoga kamu selalu baiksampai saat kita bertemusaat itulah kita tak la ...

1 comments:

  1. aq jatuh cinta oleh tulisanmu...
    specially title : dialog
    kata2 nya indah..,bertanya2 inspirasi seperti apa hingga menghasilkan karya seindah ini.

    salam kenal,
    IreneVerly

    ReplyDelete

Aku hanya manusia biasa, beri kata-kata bukan jura..